Suara.com - Kegiatan ekonomi China terhenti setelah melonjaknya kasus Covid akhir-akhir ini. Bahkan, Pabrik-pabrik kini diperintahkan untuk menghentikan produksi.
Seperti dilansir CNBC, Pemerintah kota Dongguan di provinsi selatan Guangdong memerintahkan karyawan untuk bekerja dari rumah dan tetap berada di rumah.
Pemerintah kota, hanya mengizinkan kegiatan yang diperlukan seperti membeli bahan makanan dan melakukan tes virus.
Meskipun provinsi utara Jilin menyumbang sebagian besar kasus, lonjakan kasus telah melanda kota-kota besar seperti pusat keuangan Shanghai dan pusat manufaktur teknologi Shenzhen.
Namun, di kawasan industri yang belum terdapat kasus, kegiatan bisnis dapat mempertahankan produksi dasar di bawah langkah-langkah pengendalian virus yang ketat.
Di daerah yang melaporkan kasus lokal, perusahaan harus menghentikan produksi, kata pengumuman itu. Langkah-langkah tersebut mulai berlaku pada tanggal 15 Maret dan akan berlangsung selama sekitar satu minggu, hingga akhir hari pada tanggal 21 Maret.
Dongguan merupakan salah satu daerah yang berkontribusi terhadap PDB China pada tahun lalu, dengan nilai ekspor 1,09 triliun yuan (USD 170,31 miliar).
sumber SUARA
Komentar
Posting Komentar